Punya rambut yang keriting bergelombang seperti saya itu ngerawatnya susah-susah gampang. Belum lagi sekarang panjangnya sudah sepunggung. Kalian pasti taulah gimana ribetnya ngurusin rambut tipe seperti ini. Sampai akhirnya saya dikenalkan dengan shampoo yang disebut sebagai restore shampoo, yaitu Ka’Fen.
Jujur saja sudah banyak merek shampoo yang saya coba. Dan hal yang paling penting menurut saya ketika memutuskan untuk memilih shampoo adalah saat disisir tidak mudah kusut. Saat ini saya sudah menemukan shampoo yang lumayan cocok. Namun masih memiliki kendala karena saat menyisir rambut dalam keadaan basah, saya tetap membutuhkan kondisioner atau minyak rambut untuk lebih memudahkan.
Nah, inilah yang akan saya buktikan pada Ka’Fen, apakah shampoo ini memenuhi kriteria yang paling penting tersebut? Yuk kita bahas satu-satu produknya.
KA’FEN SHAMPOO
Pada kemasan tertulis bahwa Ka’Fen diproduksi di Hongkong, sebagaimana disebutkan Qinye Personal Health Care Products Shares (Hongkong) Co., Limited sebagai publisher-nya. Ternyata shampoo ini sudah menjadi best seller di Taiwan yang dikenal sebagai shampoo yang melembutkan dari luar dan juga memberikan nutrisi dari dalam.
KEMASAN
Memiliki bentuk botol yang cukup tinggi dan ramping dengan ukuran 250ml. Sangat disukai jika ditaruh di dalam rak kamar mandi, namun tidak praktis jika dibawa saat traveling.
Tutup botol Ka’Fen berbentuk pump yang memudahkan kita untuk mengambil shampoo. Menurut saya, cukup dengan sekali tekan shampoo yang keluar pas untuk mencuci rambut saya.
Botolnya sangat eye-catchy dengan warna kuning ngejreng. Tidak ada desain yang luar biasa, hanya saja saya bertanya-tanya gambar apakah yang berada di tengah itu. Apakah itu keong? Atau hanya goresan berbentuk bulat yang tidak ada makna.
Di bagian depan botol tertulis informasi tentang shampoo ini dalam Bahasa Inggris. Sedangkan di bagian belakang ada sticker yang menutupi tulisan di belakangnya. Sticker tersebut tertulis ingredient list serta informasi lain dalam aksara China (atau Mandarin?).
TEKSTUR
Shampoo ini memiliki tekstur yang berbeda dari shampoo lainnya yang pernah saya coba. Jika biasanya shampoo lain berbentuk seperti gel atau cairan yang lebih kental, maka tekstur shampoo ini mengingatkan saya kepada tekstur sabun cair yang pekat dan kaya moisturizer.
Warnanya putih pekat dan jika digosok dengan air maka akan berubah menjadi busa yang lembut.
Saya sendiri tidak memiliki masalah dengan tekstur seperti ini. Malah jadi tidak boros karena sudah banyak mengeluarkan busa.
KANDUNGAN
WANGI
Di bagian depan botol tertulis,
Restore Shampoo is luxuriously scented with light and soothing aroma, designed to delight and please the senses
Tapi saya merasa wanginya tidak ada sensasi mewah sama sekali. Malah cenderung wanginya terlalu lembut alias gak kecium wanginya hehehehe. Apakah sayanya aja yang udik? 😛
Termasuk setelah rambut dalam keadaan kering pun tidak tercium wangi apapun yang terlalu kuat.
Satu keuntungan buat saya, karena saya suka menambahkan produk lain pada rambut. Kalau terlalu banyak wangi yang muncul malah jadi pusing sendiri.
MANFAAT PRODUK
Seperti yang dijelaskan di awal bahwa Ka’Fen Shampoo ini ditujukan untuk si pemilik rambut yang kering dan rusak. Bahkan disebutkan juga shampoo ini bisa juga digunakan untuk rambut yang diwarnai atau sudah terkena bahan kimia apapun.
Lalu bagaimana hasilnya di rambut saya yang kering dan rusak ini?
Menurut saya produk bekerja dengan sangat baik. Rambut terasa lebih lembut, terutama saat kering dimana rambut juga sudah saya catok atau dikeringkan dengan hair dryer. Terasa sekali saat rambut dipegang bukan rasa kasar, malah lembut. Jadi seneng elus-elus rambut sendiri #ehhh.
KESIMPULAN
Secara keseluruhan shampoo ini sangat bekerja dengan baik di rambut saya terutama untuk melembutkan. Hanya saja, saat rambut dalam keadaan basah, rambut saya tetap memerlukan produk lain agar tidak kusut. Dan juga soal wanginya saya tidak suka. Hehehehe.
Oh iya, produk ini harganya adalah Rp 230.000,- yang menurut saya cukup mahal untuk ukuran shampoo.
Teman-teman ada yang sudah pernah dengar tentang Ka’Fen Shampoo sebelumnya?
Disclosure: Produk pada tulisan ini diberikan kepada saya berupa sampel produk untuk dicoba dan direview. Opini dan sudut pandang yang ditulis murni merupakan pendapat saya. Silahkan baca ini untuk lebih lanjut.
Wah, aku belom pernah cobak tuh, Lia. Kalok lagi kering banget aku pakek Anna Sui. Wanginya mewah, lembutnya gak nahan. Wkwkwk 😀
Anna Sui malah aku belum coba. Mauu dong cobaa 😀
Hueee. Ini ntar gue kasih tahu istri aja siapa tahu dia mau coba. Hahaha. Kalo gue mah clear aja cukup. #eaaaa #sebut merek
Cowok mah enak ya. Pake apa aja bisa. Hahahaha.
Beli nya dimana Lia. Aku koq nga pernah nemu merek ini yach di minimarket, hehehe. rada serem nich gue kalau nyoba2 shampoo, kalau nga cocok langsung banyak masalah gitu.mengembalikan ke kondisi semula rada lama lagi hehehe..
Kalo agak bermasalah mending jangan coba-coba. Males ya kalo sampe gak cocok.
Dan gue beneran penasaran, itu keong bukan sih?
Kayaknyaa hahaha. Tapi ga tau ada hubungannya dengan keong apa engga.
Ampuh buat mengurangi rontok ngga ya? Thanks for sharing ya, baru tahu ada produk ini.
Kalo rontok sih kayaknya yang ini kurang ngaruh yaa.
pricy emang ya ssist, secara impor. heemm
Iyaa sisst 😀
thanks for share 😀
aku biasanya pakai shampoo drugstore sih hehe.. karena budgetku daripada ke shampoo aku lebih ke hijab aja, soalnya aku berhijap hehe
Iyaa, gpp. Disesuaikan dengan kebutuhan saja. Terima kasih sudah mampir ya 🙂
Harganya lumayan ya, tapi kalo bisa melembutkan rambut sih worth to try 🙂
Betul. Semua balik ke masing-masing ya. Hehehe 🙂
agak mahal ya, aku baru pake kerastase sih tapi masih rontok nih. Lagi nyari yang laen dan belon pernah liat yang ini
Kerastase aku malah belum coba. Sering lihat dipakai di salon-salon aja. Hehehe.
Disini ada nggak ya? rambutku rontok to the max say..efek kering kali ya..mana disini udah mau masuk winter 🙂 btw salam kenal ya mbak 🙂
Salam kenal, Mbak Dewi. I visited your blog. Fotomu bagus sekaliii :).
Di Denmark sudah ada atau belum saya kurang tahu. Mungkin harus beli secara online kali yaa. Hehehe.
makasih udah mampir ya say 🙂
waaa mbak, shampoonya kayanya bagus, tapi mihil bener ya 230rb…
Iya nih. Agak mihil ya untuk ukuran shampoo :'(
Aku baru tau merk ini MBak. Btw ini produknya dijualnya di mana aja ya Mbak?
Info pemesanan bisa dicek di kafenindonesia.com ya, mbak. Atau line ke @kafen_id
Mahalnyoooo 🙁
Kalau bisa bikin lembut tanpa pemakaian conditioner lagi sih bagus ya.
Iyaaa memang secara harga agak mahal Prie. :'(
Ini ga ada conditionernya mbak? Udh keseringan kalo keramas pake condi, jd agak aneh kalo ga pake 😀
Kalo ga salah ada, mbak. Aku lihat di websitenya. Cuma aku ga dapet.
Kalo ada conditioner memang bikin rambut tambah nurut yaaa.
Kak belinya dimana ya
Hai kak Lia~ first time mampir ke blog ini. Oke banget blognya ?. Dan juga pas baca review sampo ini jadi kepingin nyoba karna emg tipikal rambutku kriting, tapi pas dicek di websitenya agak takut juga sih nyobainnya soalnya ditulis ‘efek jangka panjang adalah kanker, jika digunakan secara rutin’. But i still curious to this product.
Hi Fidya, salam kenal. Terima kasih sudah mampir dan meninggalkan komentar 🙂
Mengenai website, menurutku kamu salah membaca informasinya. Aku copas di sini ya:
KA’FEN pertama kali diluncurkan tahun 2010, dan sangat terkenal karena memproduksi produk perawatan rambut yang TIDAK MENGANDUNG Dimethicone (semacam minyak silikon). Produk-produk yang beredar di pasaran umumnya menggunakan Dimetichone karena dapat melapisi rambut dan membuatnya berkilau secara cepat, namun terdapat efek jangka panjang yaitu kanker apabila digunakan secara rutin.
Semoga jelas yaa 🙂
Itu harganya udah sama kondisioner nya kk?
Itu harganya udah sama kondisioner nya apa shampoonya aja kk?
Shampoo saja. Untuk selengkapnya bisa menghubungi Ka’fen ya 🙂
Dipake tiap hari apa gimana kak ?
Sekarang aku gak pake ini lagi. Tapi dulu aku pakai minimal dua hari sekali.
Sekarang aku gak pake ini lagi. Tapi dulu aku pakai minimal dua hari sekali.