Cara Menikmati Weekend Bersama Pasangan Dengan Hemat

Disclosure: Produk Purbasari Zaitun Series dikirimkan kepada saya berupa sampel produk untuk dicoba dan direview. Opini dan sudut pandang yang ditulis murni merupakan pendapat saya. Silahkan baca ini untuk lebih lanjut.

Kalau pekerja kantoran seperti saya pasti ngerti banget tentang pentingnya weekend. Setelah delapan jam waktu kerja selama lima hari berkutat dengan kerjaan plus drama-dramanya, waktu bersantai di saat weekend selalu jadi hal yang ditunggu.

Dulu sebelum menikah saya banyak menghabiskan waktu di akhir pekan dengan pergi ke mall. Rasanya aneh aja pacaran di rumah dan bingung mau ngapain. Kalo di mall kan bisa kulineran, nonton di bioskop, atau belanja.

Tapi itu dulu, semenjak memutuskan untuk menikah kami pelan-pelan mengurangi frekuensi jalan-jalan di mall. Alasan utamanya sih supaya lebih hemat.

Sebagai gantinya kami banyak menghabiskan waktu di rumah untuk persiapan pernikahan. Stay di dalam rumah dan gak kemana-mana itu bener-bener gak keluar duit sama sekali.

Dan kebiasaan menghabiskan waktu di rumah di saat weekend ini juga masih kami lakukan sampai sekarang. Apalagi sudah menikah, kayaknya jalan-jalan ke mall bukan prioritas lagi (walaupun kadang kangen sih hahahaha).

Karena pesta pernikahan sudah usai, sebagai gantinya kita mengganti kegiatan di saat weekend dengan banyak hal. Di weekend ini saya mengajak suami untuk merawat tubuhnya.

Saya ajak suami untuk mencoba seluruh perawatan tubuh dari Purbasari Zaitun Series. Kapan lagi kan bisa maksa suami membersihkan kulitnya yang sudah lama gak dilulur itu. Euwwhh…

Sehari-hari suami berkendara menggunakan motor. Kebayangkan udara Kota Jakarta tercinta ini kayak apa? Debu, polusi, belum lagi sinar matahari yang terik.

Jadi wajar saja kalau kulit suami terlihat sangat kusam. Setiap hari pun mandi bisa dua atau sekali dalam sehari. Karena kalau pulang malem kadang kasihan kalau harus mandi. Jadi cuma lap badan dan muka saja.

Nah, mumpung saya lagi kebagian sampel produk-produk dari Purbasari Zaitun Series, saya jadi ingin mengajak suami juga untuk mencoba produknya. Ini dia pengalaman saya dan suami menghabiskan waktu saat weekend dengan merawat kulit.

PAGI HARI

Di hari Sabtu terkadang kita berdua suka bangun kesiangan. Biasanya karena malamnya suka keasyikan nonton YouTube sampai larut. Abisnya kalau tau besok libur itu pengennya puas-puasin ya. Hehehe.

Tapi kemarin karena kita ada rencana makan siang bersama keluarga jadinya langsung mandi sehabis sarapan.

Fyi, suami sudah pakai Purbasari Sabun Zaitun sejak saya buka bungkusnya dan ditaruh di kamar mandi. Suami pun ikutan pakai sampai sekarang.

Menurut suami, sabunnya enak gak licin kayak sabun-sabun wanita yang biasanya dia suka coba. Jadi deh sampe sekarang masih dipake. Wanginya pun nempel di badannya, saya jadi suka endus-endus. Hehehehe.

Setelah itu pun kami siap-siap pergi makan siang di luar rumah. Eits, gak lupa pakai Purbasari Hand & Body Lotion Zaitun dong biar gak kering kulitnya.

Colek juga ah ke kulit tangan suami, biar ikutan lembap juga. 😀

SORE HARI

Sore harinya setelah pulang makan siang dan jalan-jalan bersama keluarga, saya langsung ajak suami untuk luluran. Mumpung kita lagi punya waktu lowong berdua.

Kami pun duduk di teras sambil menggosok Purbasari Lulur Mandi Zaitun ke kulit tangan dan kaki.

Oh iya, mungkin banyak yang gak percaya tapi dibandingkan saya, suami lebih sering luluran sendiri lho di rumahnya dulu pas bujangan.

Bahkan saat pindahan ke rumah orang tua saya, suami sempet bawa lulur mandi Purbasari yang Bengkoang. Sayangnya aja sekarang agak males. Mungkin udah laku kali ye. Hahaha.

Lalu kami pun asyik mencoba Purbasari Lulur Mandi Zaitun bersama.

Komentar suami tentang lulur mandi yang ini adalah tekstur lulurnya yang kasar jadi berasa kotoran di kulit keangkat. Setelahnya pun kulitnya terasa lebih lembut.

---

Kalau dipikir-pikir lumayan hemat juga ya kegiatan saat weekend kali ini. Gak kemana-mana, Cuma butuh produk untuk membersihkan tubuh, lalu gunakan waktu itu sambil ngobrol dengan suami.

Kegiatan ini hampir jarang bisa kita lakukan saat hari kerja. Dimana kami berdua sama-sama sibuk dan sampai rumah rasanya cuma mau santai-santai dan istirahat.

Mungkin ada yang akan bilang, kalau kegiatan kayak gini terlalu girly buat laki-laki. Tapi menurut saya dan suami, justru merawat kulit dan menjaga kebersihannya gak mengenal gender. Apalagi suami memang setiap hari naik motor, jadi gampang banget terpapar polusi ibu kota.

Kalau udah bersih gini kan jadi semangat menghadapi Hari Senin ya, gak? 🙂