Travel

Segala Macam Urusan di Pasar Baru

Kali ini mau cerita dua hari ke Pasar Baru untuk berbagai macam urusan pada sekitar dua minggu yang lalu 😀

SERVICE KAMERA

Udah lama punya niat untuk service kamera Canon 550D ku yang umurnya udah 11 tahun. Alhamdulillah rejeki di bulan Oktober ini lumayan lebih, jadi aku niatin untuk pergi ke Pasar Baru untuk service kamera. Berbekal dua nama tempat service dari teman-teman di Instagram, aku pun langsung jalan ke sana ditemani suami.

Awalnya aku mau pergi ke dua tempat service kamera yang sama-sama berada di Metro Atom Pasar Baru. Tujuannya sih untuk bandingin harga. Pas pergi ke tempat pertama di sana cuma ada satu orang yang jaga, dan orang tersebut juga lagi benerin kamera orang lain. Karena malas nunggu, akhirnya aku dan suami langsung pergi ke tempat service kamera kedua yang bernama Kurnia Kamera.

Kurnia Kamera ini rekomendasi dari temen blogger juga Aya atau dikenal dengan nama Cewe Alpukat. Tempat ini juga kalau kalian lihat di Google Maps, review-nya bagus-bagus. Jadi aku pun yakin ke sini. Pas sampe tempatnya lagi agak rame, ada sekitar 3 sampai 4 orang. Aku lihat juga ada orang yang benerin kamera, ada satu lagi perempuan yang lagi melayani orang lain. Karena lihat aku celingak-celinguk, dia langsung nyuruh petugas yang lain untuk melayani aku.

Sampailah aku dibantu sama Mas Ade. Aku langsung keluarin kamera dan minta Mas Ade untuk cek. Jadi sebenarnya  kameraku ini gak punya masalah yang major. Hanya saja belakangan kalau mau ambil gambar dia agak lemot. Selain itu tidak ada masalah lagi, hanya saja karena merasa selama satu dekade ini belum pernah di service, jadi pengen aja di-service supaya makin awet.

Pas diotak-atik sama Mas Ade ternyata masalahnya cuma di-setting-nya aja. Dan setelah dicek lagi, ternyata penyebabnya adalah memory card-ku yang udah lumayan jadul makanya proses ambil gambarnya jadi lemot. Setelah itu Mas Ade nyerahin lagi kameranya ke aku. Katanya sudah dan gak usah kena charge karena emang gak kenapa-kenapa kameranya.

Karena gak enak langsung pergi, aku sempat minta coba cek GoPro punya adik juga yang kemarin sempat bermasalah juga, cuma ternyata juga gak kenapa-napa. Sambil ngobrol, Mas Ade lihat karet grip di kameraku yang udah copot-copot. Dia langsung minta ijin untuk dirapihin, karena katanya kalau beli lagi harga aslinya bisa 600ribuan.

Tentu aku senang dong kalo mau dirapihin. Jadi punya alasan juga untuk kasih tips hehehe. Setelah itu pun aku kameraku sudah selesai.

MAKAN SIANG ALA YONG TAU FU

Karena sudah siang, suami pun ngajak untuk makan siang di tempat dia dan teman-temannya biasa makan siang kalau lagi ngantor. Aku diajak makan di tempat yang namanya Pondok Bakso Loncat. Tapi kita gak makan bakso, melainkan makan ala yong tau fu. Jadi kita bisa pilih lauk (frozen food) dan juga sayuran. Kita pesan mungkin ada sekitar 6 atau 7 lauk dan 1 macam sayur. Aku pilih kuah kaldu dan suami kuah tom yum.

Lalu nanti mereka yang akan racik dan bagi dua lauk dan sayurnya. Kita menunggu sekitar 10 menitan dan datanglah si makanan. Menurutku memang porsinya jadi cukup besar juga karena lauk kita lumayan banyak. Trus entah kenapa aku lihat ada sayur yang lain selain sayur yang kupilih. Kita mikirnya sih, mungkin emang paketnya pakai sayuran itu. Tau gitu gak usah pilih sayur lagi. Cuma ya udahlah…

Rasa kuah kalduku menurutku standar. Jadi kalau mau berasa bumbu bisa tambahin kecap asin dan cabe rawitnya. Nah kalau berani pedas dan rasa lebih baik pilih yang tom yum. Aku lebih suka sama rasa tom yum-nya. Cuma aku gak tahan aja sama rasa pedasnya.

Oh iya, makan di sini di Sabtu siang lumayan rame. Tempatnya rada sempit, bahkan aku sampe duduk di tenant sebelahnya (yang memang masih satu penjual). Belum lagi panas, jadi mesti bawa kipas kayaknya.

Saatnya bayar aku cukup shock karena total sudah termasuk nasi dan minum adalah Rp113.000,-. Berarti per orangnya sekitar Rp56ribu. Mungkin kalau di mall segitu termasuk murah ya, entahlah kalau di Pasar Baru segini ukuran murah apa engga. Karena aku ngerasa agak kaget aja ternyata harganya segitu hehehe. Next time kalau ke sini tanya aja deh harga per pcs-nya berapa, biar gak shock 😛

GANTI LENSA SUNGLASSES

Besokan harinya kita berdua balik lagi ke Pasar Baru. Jadi awalnya tuh aku mau beli sunglasses di sana. Cuma ternyata pas nanya harganya edan banget ya! Sekitar 500ribuan yang sesuai sama seleraku. Jadilah punya ide untuk beli frame dulu di Miniso baru ganti lensanya di Pasar Baru (kita berdua punya mata minus).

Makanya sebelum ke Pasar Baru kita mampir ke Miniso dulu di Sunter Mall. Pas lihat di rak harganya itu Rp99.000,- semua. Sebenernya rada gak rela sih harga segitu hahaha, cuma ternyata pas sampe di meja kasir katanya harganya jadi Rp79.000,- aja! Belum lagi kita berdua bayar pakai OVO masing-masing, supaya dapat cashback Rp12.500,-. Best deals deh!

Dari Sunter Mall aku dan suami langsung cuss ke Pasar Baru lagi. Kali ini kita ke seberangnya yaitu Harco Pasar Baru. Aku pergi ke optik yang sebelumnya pernah aku datangi untuk ganti lensa. Namanya Optik King Harco. Langsung deh terjadi tawar menawar harga untuk ganti lensa saja. Enaknya kalau mau nego langsung sama pemiliknya. Aku pun berhasil nurunin harga dari Rp250ribuan jadi Rp150.000,- per orang. Tadinya mau neken lagi jadi 100ribu aja, tapi kata suami jangan pelit-pelit lah hahahaha. Jadi total aku beli kaca mata dengan lensa yang sudah ada minusnya adalah Rp229.000,- (belum dipotong cashback). Lumayan lah ya 😀

Proses ganti lensa ini butuh waktu sehari. Tapi aku baru sempet ambil di hari keduanya. Dan puas banget sama hasilnya. Gak sabar untuk pakai pas jalan-jalan hehehe.

JANGAN LUPA BELANJA PRODUK KECANTIKAN

Terakhir, aku gak lupa untuk beli lem bulu mata dan bulu mata palsu untuk persiapan makeup ke nikahan sepupuku. Di sini aku beli di Harco Pasar Baru juga, nyari yang rada sepi karena males antri. Di sini aku dapet lem bulu mata seharga Rp12.500,- dan bulu mata palsu Rp9.500,-.

Suami juga sempet beli gel rambut dan aku juga sempat beli hair tonic. Nah soal hair tonic ini aku juga sebenernya rada sebel karena harus ngeluarin uang sekitar Rp70ribuan (emak-emak emang perhitungan hihihi). Kata Mbaknya hair tonic merek Satto ini paling cepat kelihatan hasilnya dibanding yang lain, cuma dalam satu bulan saja. Dan harga aslinya pun sekitar Rp90ribuan.

Nanti kita lihat aja ya gimana hasilnya 😛

***

Itu dia hasil jalan-jalan dan belanja di Pasar Baru. Aku baru sadar sekarang kalau untuk urusan belanja beberapa hal bisa lebih murah di Pasar Baru dibanding di Mall. Next mau cari apa lagi yaaa di Pasar Baru?

Lia

Seorang ibu yang gemar menulis tentang beauty, motherhood, dan lifestyle.

Share
Published by
Lia
Tags: Canon Kacamata Kamera Lensa Kacamata Pasar Baru Service Kamera

Recent Posts

  • Beauty Review

Wardah Clarifying Clay Mask Review

Review Wardah Clarifying Clay Mask pada tipe kulit wajah kering. Kira-kira apakah cocok? Baca pengalaman… Read More

2 months ago
  • Motherhood

Threenager Itu Benar Adanya!

Ada yang lagi mengalami anak di fase Threenager? Sama dong. Aku mau ceritain pengalamanku sampai… Read More

2 months ago
  • Beauty Review

Review Wardah Renew You Facial Wash

Akhirnya mencoba beralih ke Wardah Renew You Facial Wash, produk skincare lokal yang halal. Baca… Read More

3 months ago
  • Playground Anak

Inovasi Brilian Play N Learn, Playground Cafe

Serunya bermain di playground baru, Play n Learn di Mall Kelapa Gading. Permainan apa ya… Read More

3 months ago
  • Travel

Apa Yang Seru di Cimory Dairyland Puncak?

Ke Puncak jangan lupa mampir ke Cimory Dairyland Puncak. Arena wisata favorit keluarga terutama kalau… Read More

3 months ago
  • Travel

Review Hotel Ramah Anak di Puncak, Hotel Horison

Review hotel ramah anak di puncak bogor, Horison Ultima Bhvana Ciawi Hotel. Hotel dengan fasilitas… Read More

3 months ago