Sebuah colekan dari Mas Teguh Sudarisman di Facebook membuat saya semangat untuk dapat terpilih dan menghadiri acara Short Travel Videography 2.0 yang diadakan di Aston Rasuna.
Beruntungnya saya kembali menjadi satu orang dari 20 peserta terpilih untuk mengikuti mini workshop lanjutan arahan Mas Teguh.
Jika sebelumnya saya belajar untuk mengambil gambar makanan dari Mbak Marisa Djemat, kali ini saya belajar untuk mengambil video serta mengeditnya hanya melalui smart phone saja.
Gak percaya kan kalau hanya dengan smart phone kita sudah bisa mengambil gambar, edit, serta share di social media kita. Praktis dan tidak banyak memakan waktu.
Pada workshop kali ini kami mendapatkan sharing ilmu dari Kang Dudi. Kang Dudi awalnya banyak mengambil gambar menggunakan kamera, namun sekarang sudah mahir menggunakan smart phone dalam mengambil gambar untuk traveling.
Lalu pertanyaannya kenapa sih menggunakan smart phone? Kan ada kamera yang bagus dan juga bisa edit di PC.
Menurut Kang Dudi, menggunakan smart phone lebih ringkas dan murah. Lagipula hampir selalu kita menggenggam smart phone. Sehingga memungkinkan mengambil momen yang pas kapanpun. DItambah lagi, kemampuan smart phone jaman sekarang yang sudah mampu merekam dengan kualitas full-HD dan suara stereo. Lalu mau apa lagi? 🙂
Menurutnya, kita perlu memiliki 4 kemampuan untuk membuat video travel dengan menggunakan smart phone:
 Jika sudah memiliki kemampuan ini dipastikan proses pembuatan video travel pasti akan lebih mudah.
Selanjutnya adalah harus juga memiliki peralatan yang memadai. Dalam hal ini tidak semua alat yang disebutkan harus ada. Namun apabila lengkap, maka akan lebih maksimal dalam membuat video.
Syut selama 10 detik per gambar. Tahan nafas untuk mencegah gambar goyang (khususnya yang sedang tidak pakai tripod).
Sebelum selesai syuting, cek dulu hasilnya. Jika memang ada yang kurang bagus, maka ulangi kembali.
Setelah mengambil gambar, saatnya untuk menyiapkan naskah dan materi untuk membuat hasil video yang baik dan dapat dinikmati penonton.
Pertama-tama siapkan hasil rekaman video. Pilih hasil yang baik, tidak goyang, dan juga menarik.
Selanjutnya siapkan musik latar dan juga back sound yang dapat mendukung video. Materi ini dapat dicari di YouTube, Bensound, Free Music Archive, Josh Woodward, dan masih banyak lagi. Tapi wajib perhatikan apakah perlu menampilkan credits kepada web-nya atau tidak ya.
Pada materi ini kami dijelaskan oleh Mas Teguh yang sudah sering menggunakan aplikasi editor untuk video.
Aplikasi yang direkomendasi Mas Teguh adalah Power Director. Saya sendiri tidak mendapatkan kesulitan saat menggunakan Power Director untuk meng-edit video yang baru saja diambil. Kekurangan Power Director hanya sedikit, sisanya hampir sama seperti aplikasi editing lainnya.
Selain itu bisa juga menggunakan aplikasi Legend. Legend ini merupakan aplikasi yang dapat membuat tulisan fancy sebagai pembuka atau penutup video. Hal ini membantu menutupi kekurangan yang ada pada Power Director.
Jadi jangan ragu gunakan beberapa aplikasi untuk membuat video yang menarik dan bagus.
Mau lihat hasil editing saya menggunakan Power Director? Bisa lihat video ini ya:
Jadi ceritanya kami dibagi menjadi beberapa kelompok untuk mencari gambar menarik tentang Aston Rasuna. Kebetulan kelompok saya, Mbak Oline, dan PutriKPM adalah mengambil gambar tentang aktivitas House Keeping di Aston Rasuna.
Di sini kami memperlihatkan cara kerja Aston Rasuna untuk memberikan pelayanan kamar yang baik dan rapi. Dimulai dengan proses penyiapan handuk bersih, sampai masuk ke kamar untuk membersihkan barang-barang yang ada di dalam kamar.
Saya berharap dengan video ini dapat menampilkan kerapihan Aston Rasuna kepada penonton, sehingga tertarik untuk menginap di sini.
Gimana, sudah oke belom? 🙂
Baca juga: Tips Menghasilkan Foto Instagrammable
Â
Itu dia sharing saya tentang ilmu yang kemarin didapat dalam Short Travel Videography 2.0 yang diadakan di Aston Rasuna.
Setelah dari workshop ini saya jadi semangat untuk segera membeli HP baru! Lho! Hehehe. Maksudnya setelah beli HP baru nanti semakin semangat untuk mendokumentasikan semua perjalanan dan aktivitas saya.
Ditambah lagi, semakin banyak video yang akan saya tampilkan di YouTube Channel saya: Lia Harahap, karena meng-edit video jadi mudah hanya menggunakan smart phone saja.
Siapa yang setuju saya beli HP baru lagi??? :’D
Review produk Expert Care, skincare anak kulit sensitif yang sukses mengatasi kulit kering dan bruntusan… Read More
Sudah tau cara perpanjang sim secara online? Gampang banget lho ternyata! Sini kukasih tau caranya… Read More
Setelah bertahun-tahun membangun akun Instagram, akhirnya baru di tahun inilah berhasil mencapai 10k followers. Read More
Ayo ajak anak bermain di playground, dan aku kasih tau cara beli tiket main di… Read More
Mencairkan JHT melalui aplikasi JMO ternyata sangatlah mudah dan cepat. Yang mau mencairkan dana pensiun… Read More
Review Wardah Clarifying Clay Mask pada tipe kulit wajah kering. Kira-kira apakah cocok? Baca pengalaman… Read More
View Comments
Yuukk beli hape baru biar bisa bikin video kece dr smartphone.
sekarang edit video jadi lebih mudah ya bisa pake smartphone,hasilnya juga bagus lagi.
jadi makin serius belajar kalau kayak gini mah. hehe
Saya setujuuuu! Lagi galau antara pengen hape baru atau stabilizer hahaha.
Tipsnya sederhana tp penting
Kebetulan udah beli hape baru (gaya kan? Hahaha) sekarang tinggal buat videonya ah :)
Asyiiik. Jadi banyak tahu nih tentang edit video menggunakan handphone :)
halo. salam kenal ya Mba Lia.
Wah, aku belum pernah editing dan ambil footage pakai smartphone. selalu pakai kamera.
karena utk nyari smartphone yg bagus stabilzerny masih susah. baru samsung s7 yg keren. heehe
waduh, telat abis.... kemaren baru aja bikin video pake HP... hasilnya pencahayaan naik turun. harusnya gw baca blog ini dulu yak #Dooooooh
ooh pake Legend ya mbak, pengen juga nih belajar bikin video lbh profesional. Makasih sharingnya ya
Aku sudah follow youtubenya mbak, ternyata dah byk bgt ya videonya #lirik video sendiri, ahaha jadi malu
Lia mau belajar bikin video.. aku baru bisa edit satu-satuin doang, bingung kasih efek atau cepetin aku belum bisa, kalau ada lagi mau dong ikutan training.. atau aku belajar dari kamu...