Dari Blog Diary Jadi Blog Informasi

Sebelumnya saya mau info nih. Kalau tulisan kali ini akan sedikit panjang dan berbau pribadi sedikit menyimpang ke curhat. Jadi kalau mau baca monggo, kalau tidak juga gak apa-apa hehehe. Tapi mampir ke tulisan saya yang lainnya ya 😀
Photo Source
Banyak orang dan bahkan orang tua saya yang bingung ketika saya asyik menulis di depan laptop atau menghadiri beberapa acara ataupun blog gathering di akhir pekan. Padahal kalau mengingat betapa capeknya (hati dan pikiran! hehehe) bekerja di kantor, teman-teman saya suka lebih baik nyuruh saya jalan-jalan atau refreshing sekalian daripada pulang ke rumah terus asyik nulis. Atau daripada pergi ke luar rumah pas weekend, mending di rumah aja istirahat biar Hari Seninnya lebih fresh, kata mama saya.
Itu kata orang. Tapi tidak menurut saya. 
Saya sendiri sudah menulis di blog sejak tahun 2008. Awalnya cuma isi curhatan anak mahasiswa nan alay yang sedang puber. Ngerasa males nulis di diary, mending nulis di blog aja biar kekinian (pada waktu itu).
Sempat berkurang aktivitas menulisnya di tahun 2011 karena mulai pertama kali bekerja. Pergi pagi, pulang malem. Weekend pun masih suka dipake buat kerja. Bisa cerita kegiatan sehari-hari di blog aja udah untung banget.
Di tahun 2013 saya mendapatkan pekerjaan yang lokasi kantornya tidak jauh dari rumah. Waktu perjalanan yang dulu biasanya habis, akhirnya bisa saya ganti menjadi waktu untuk menulis. Di tahun ini pun status blog diary sedikit berubah menjadi blog yang tidak hanya sekedar diary, tapi juga sharing tentang pengalaman saya mengenal skin care (makanya sekarang saya putihan kan daripada di foto ini :P), tentang nyoba masak (yang sampe sekarang cuma sekedar hobi masak, tapi gak bisa masak), cerita tentang persiapan traveling, sampai akhirnya bikin review restaurant ala-ala. Semua saya tulis karena saya punya waktunya! Asyik!
Semuanya pure saya lakukan sendirian. Alias gak punya temen bareng yang buat diajak ngobrol tentang blog, atau tentang tips and trick nulis yang baik dan benar, sampai SEO pun saya gak ngerti (sampe sekarang juga sih hihihi).
Sampai akhirnya setahun yang lalu di tahun 2014 saya mengikuti acara Female Daily Blogger Workshop. Nekat jalan sendirian, abisnya gak punya temen yang mau diajak. Dan syukurlah saya tetep kekeuh mau dateng walaupun sendiri. Karena di sini mata dan pikiran saya terbuka, kalau ternyata blogging tuh gak hanya sekedar nulis. Bisa jadi sarana berbagi dengan pembaca bahkan sampai bisa jadi mata pencaharian. Dari workshop ini jugalah saya ketemu dengan Winda, si pemilik blog GulanyaGulali.
Dari Winda lah juga saya banyak belajar tentang blogging, termasuk juga urusan komunitas blogger yang baru saya tau kalau ternyata ada banyak. Sejak itu Winda beberapa kali ajak saya untuk datang ke acara blogger, seperti acara di Ketan Susu Cilandak, dikasih tau cara gabung sama Kumpulan Emak Blogger (KEB), dan masih banyak lagi. Terima kasih yaaa Windaaaa 🙂
Sejak gabung di KEB mata saya juga jadi kembali terbuka. Ternyata ada banyak lho blogger-blogger selama ini yang berseliweran di dunia maya. Berkat sharing tulisan di wall FB KEB juga, saya jadi bisa blog walking ke beberapa blog. Trus intip-intip blog roll mereka, sampai akhirnya punya beberapa blog favorit. Makin luas deh informasi tentang blog.
Trus akhirnya saya ketemu suatu komunitas baru dari blog post seorang blogger yang saya ikuti. Komunitas ini adalah berisikan ajakan (atau tantangan) untuk menulis blogpost dalam Bahasa Inggris setiap minggunya yaitu, Blog English Club (BEC). BEC juga mengadakan gathering pertamanya beberapa saat setelah komunitas ini dibuat. Tidak mau ketinggalan, saya langsung ikut dan datang dalam acara ini. Makin nambah lagi deh pengetahuan dan orang-orang yang “beken” di dunia blogging. Ini merupakan komunitas pertama saya yang sampai sekarang masih terasa dekat dibandingkan dengan komunitas lain. Mungkin karena komunitasnya baru, jadi saya bisa kenal dengan beberapa member satu-satu.
Maklum, karena saya masih anak baru, jadi masih banyak blogger beken yang saya gak kenal. Suka malu deh setelah pertemuan, malah saya baru tau siapa dia >.<
Sampai sekarang saya sudah bergabung dengan beberapa komunitas (secara aktif maupun non aktif). Saya juga sudah mulai membuka pertemanan saya di FB dengan beberapa blogger. Alhamdulillah dari sanalah saya beberapa kali diajak untuk ikut dalam sebuah acara bersama para blogger lainnya. Jadi semakin luas ilmu dan komunitas saya.
Saya pun sekarang kenal dengan beberapa teman-teman blogger yang baik dan tidak pelit ilmu. Perlahan demi perlahan ini akan membantu saya untuk semakin memperbaiki konten dan teknik penulisan saya. Syukur-syukur juga semakin banyak pembaca yang mampir kesini. Hehehehe.
Itulah perjalanan panjang blog Teddy Bear Wants To Tell A Story ini. Sama seperti dengan judulnya, saya masih ingin bercerita panjang tentang berbagai hal di blog ini (walaupun melalui si Teddy hihihi). Semoga saya bisa tetap konsisten dengan kegiatan menulisnya dan bisa terus berbagi melalui tulisan.
Terima kasih bagi yang sudah mau membaca dari awal hingga akhir 🙂

19 Replies to “Dari Blog Diary Jadi Blog Informasi”

  1. Hihihi aku baca dari awal sampai akhir. Tempat kerja/sekolah deket rumah itu harus disyukuri banget ya. Dulu aku dapet SMA deket sama rumah, jalan kaki 300 meter. Coba kalo jauh pasti banyak waktu abis di jalan hehehe XD

  2. terimakasih sudah berbagi cerita mbak lia, ternyata ngebognya udah lama yah 🙂
    salam kenal dari saya yang masih anak bawang di dunia perblogingan ini 🙂

  3. Halo Kak Ratna, salam kenal yak. Selamat hari blogger nasional! ^^
    Perjalanan blognya kurang lebih sama kayak aku Kak, untuk menemukan jati diri sesungguhnya yang lebih bermanfaat bagi sesama. ^^

  4. Hai, saya juga ngeblognya dulu acak adut karena dijadiin selingan kalo lagi bosen sama kerjaan kantor, titik baliknya ya pas udah ngerasain enaknya ngeblog, jadi berpikir untuk ngga mau nulis asal2an lagi hehehe…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *